Gangguan Tumbuh Kembang

Stunting

balita yang memiliki tinggi badan, bb, IMT yang kurang dibandingamnkan dengan umur.

Pertumbuhan

Perubahan pada diri individu seperti ukura dan jumlah struktur tubuh.

Dilihat dari kurva

IMT

BB/U

TB/U

BB/TB

Lingkar lengan atas

Lingkar kepala diukur sampai umur 2 tahun

kelainan

dwarfism

akromegali saat dewasa

kreatinisme

gigantisme saat anak anak

stunting

gizi kurang

gizi buruk

kwashiokor

kekurangan protein saja

perut besar dan buncit

asites

patofosiologi asites

penurunan asupan protein jadi tekanan osmotiknya rendah dan cairan akan berpindah dari intravaskuler ke interstisial

albumin dihati tidak terbentuk

sirosis hati

penyakit ginjal

albuminuria

kuku pecah dan rapuh

dermatitis dan ruam

rambut kering jarang dan rapuh

mata berwarna kuning

diare

nafsu makan berkurang

marasmus (parah)

kekurangan kalori dan protein

perutnya cekung

kulintnya keriput

terlihat lebih tua dari usianya

tulang rusuk menonjol, iga gambang

baggy pants

nafsu makan tinggi

faktor yang mempengaruhi

genetik

hormon

hormon tiroid

kreatinisme

growth hormon

hormon sex (testosteron dan estrogen)

hormon adrenal (epineprin dan norepineprin)

insulin

somatomedin (hormon pertumbuhan tulang)

lingkungan

psikososial yang buruk

aktifitas fisik

main basket

berenang

nutrisi

kekurangan vitamin mineral

makro dan mikronutrien

Perkembangan

Perubahan psikofisis, proses pematangan yang oleh faktor lingkungan dan proses belajar menuju kedewasaan.

Dinilai dengan KPSP dan Denver

Dibagi menjadi 3

Motorik

halus

menulis

dapat mengambil benda kecil

kasar

berdiri

duduk

berjalan

melompat

berlari

naik tangga

sosial

tepuk tangan

tersenyum

mengikuti peraturan permainan dan perintah

bahasa

berbicara 2 kata (2tahun)

mama papa (1 tahun)

gangguan perkembangan

1 ranah

delay

kalau 2 atau lebih

GDD