Wawasan Nusantara merupakan konsep yang menyatukan pandangan bangsa Indonesia terhadap diri dan lingkungannya, dengan penekanan pada persatuan dan kesatuan wilayah. Dalam pembangunan negara, fokus diberikan pada proyek sarana dan prasarana komunikasi serta transportasi.
Di bidang hankam, melalui sishankamrata untuk menghadapi segala ancaman bangsa dan negara
Di bidang sosial budaya pada kebijakan sebangsa
dan setanah air, senasib sepenanggungan dengan asas Pancasila
Dalam pembangunan negara tampak pada proyek
pembangunan sarana prasarana komunikasi dan transportasi
Bertambahnya luas wilayah berdampak pada
semakin banyaknya sumberdaya alam yg dimiliki untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat
Di bidang wilayah, diterimanya konsepsi
Nusantara di Forum Internasional
Esensi dan Urgensi
Perwujudan
Keplauan Nusantara sebagai satu
kesatuan pertahanan keamanan
Keplauan Nusantara sebagai satu
kesatuan sosial budaya
Keplauan Nusantara sebagai satu
kesatuan ekonomi
Keplauan Nusantara sebagai satu
kesatuan politik
Wilayah Indonesia
Konvensi hukum laut 1982
Perairan pedalaman pada perairan pedalamannya
Perairan kepulauan sisi dalam dari garis-
garis pangkal kepulauan
Landas Kontinen antara 200-350 mil laut
dari garis pangkal atau sampai 100 mil
laut dari isobath (kedalaman 2500 m)
ZEE 200 mil dari garis pangkal kearah laut
Zona tambahan memiliki yurisdiksi
24 mil laut dari garis pangkal kearah laut
Laut teritorial 12 mil dari garis pangkal
kearah laut
Data Kepulauan
ZEE 2.707.092 km2
Luas 3.205.908 km2
Jumlah 17.504 pulau
Konsepsi
Cara Pandang
terhadap diri dan lingkungan
bangsa yang bersangkutan
Wawasan Nasional
National outlook bangsa
Indonesia disingkat Wasantara
Teori Geopolitik
Halford Mackinder
Karl Haushofer
Rudolf Kjellen
Frederich Ratzel
Definisi
Cara pandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai diri dan lingkungan yang beragam dan strategis dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan bermasayarakat, berbangsa dan bernegara untuk mencapai tujuan nasional (Lemhanas, 1999)