Paper TA Utha

Abstract

BAB 2
Related Works

BAB 4
Experiment and Analysis

BAB 1
Introduction

Lat.bel. umum

Tentang Manet

Dihubungkan agar bisa bahas disaster

tidak ada infrastruktur

mobility

Lat.bel. Khusus

bencana alam

power consumption yang rendah

support mobility high

fast messaging (troughput)

Permasalahn yg akan diatasi pada paper
(menggunakan tekhnik apa)

Bahas Routing protocol

belum ada yang melirik proactive

Routing berperan dalam mengatasi itu semua

last word/paragpaph

to evaluate performance of proactive and hybrid protocols

jelaskan section

BAB 3
Proposed Method

BAB 5
Conclusion

BUKU TA

BAB 1

LATAR BELAKANG

Ambil dari paper (terjemahkan ke indonesia)

Permasalahan

1.bagaimana unjuk kerja routing protokol batman dan hwmp
pada kondisi bencana alam

2. routing protokol mana yang lebih cocok dalam kondisi
bencana alam

Batasan

1. Paket UDP

2. Parameter

a. Paket delivery ratio

b, throughput

c. end to end delay

3. menggunakan simulator omnet++

4. Menggunakan "separated room"
sebagai model mobilitas node

Tujuan

1. Mengetahui unjuk kerja routing protokol batman dan hwmp
pada kondisi bencana alam

2. Mengetahui routing protokol mana yang lebih cocok dalam kondisi bencana alam

Metodologi

Studi Literatur

Perancangan Sistem

Desain Skenario Pengukuran

Simulasi dan pengambilan data

Menulis Buku TA

Sistematika Penulisan

Relevansi

BAB 2

BAB 3
Desain Skenario Pengukuran

Skenario Bencana Alam

Contoh Kasus bencana alam

Gempa Sumatera 2009

Ambil daerah Berok Nipah

Luas daerah 0,31 Km2
(600m x 600m)

Gambar peta berok nipah

Gambar peta bencana (sumatera nya)

Mobility Model

Gambar sketsa separated room

Jelaskan personil

Jumlah

Tugasnya

Parameter IDLE

Parameter ukur