Categorías: Todo

por Tiara Widya hace 1 año

430

ANATOMI DAN FISIOLOGI SISTEM IMUNOLOGI

Sistem imun manusia terdiri dari berbagai komponen yang bekerjasama untuk melindungi tubuh dari infeksi dan penyakit. Proses utama dalam sistem imun dimulai dengan pengenalan antigen oleh makrofag dan sel dendritik, yang kemudian mempresentasikan antigen tersebut kepada sel-sel imun.

ANATOMI DAN FISIOLOGI SISTEM IMUNOLOGI

ANATOMI DAN FISIOLOGI SISTEM IMUNOLOGI

Sel-sel Imun dalam Sistem Imunologi

B. Sel-sel Imun Spesifik
2. Limfosit B : Sel Plasma, Sel Memori
1. Limfosit T : Limfosit T Sitotoksik, Limfosit T Pembantu, Limfosit T Regulator
A. Sel-sel imun Non-Spesifik
Makrofag, Sel Dendritik, Sel Granulosit (misalnya : Neutrofit, eusofil, dan basofil)

Anatomi Sistem Imunologi

Organ Limfatik Sekunder
Kelenjar Getah Bening, Limpa, Kelenjar Tonsil, Jaringan Limfoid Mucosa
A. Organ Limfatik Primer
Sumsum Tulang Belakang

Sistem Imun Dan Penyakit

B. Gangguan Kekebalan Didapat
Autoimunitas, Penyakit Infeksi, Kanker
A. Gangguan Kekebalan Bawaan
Imunodefisiensi Primer, Hipersensitivitas

Proses Fisiologi Sistem Imunologi

D. Pengaturan Respon Imun
Mekanisme Pengaturan Positif, Mekanisme Pengaturan Negatif, oleransi Imun
C. Respon Imun Efektor
Penghancuran Patogen oleh Limfosit T Sitotoksik, Penghancuran Patogen oleh Antibodi, Aktivasi Sistem Komploment
B. Respons Imun Spesifik
Aktivasi Limfosit T dan Limfosit B, Proliferasi Sel-sel imun, Deferensiasi Sel-sel Imun, Produksi Antibodi oleh Sel Plasma
A. Pengenalan Antigen
Fagositosis oleh makrofag dan sel Dendritik, Presentasi, Antigen kepada sel-sel imun