door Muhammad Naufal Iman 8 maanden geleden
84
Meer zoals dit
Kelompok 7
Gelombang Rossby
Gelombang ini dapat menyebabkan pembentukan awan dan presipitasi di sisi angin dan sering kali terkait dengan fenomena seperti downslope winds.
Pola: Berubah-ubah mengikuti kontur seperti bentuk pegunungan atau
lembah.
Gelombang ini penting dalam proses pemindahan energi dan momentum vertikal dalam atmosfer
Persamaan vortisitas barotropik dengan kedalaman (h) yang bervariasi
asumsi
Linierisasi:
misal topografi berbentuk sinusoidal
dan fungsi arus direpresentasikan dengan
maka solusi tunak (steady state) dari *) mempunyai
amplitudo kompleks
Gelombang ini terjadi di perairan dangkal dan dipengaruhi oleh kedalaman air. Mereka memiliki ciri kecepatan fase yang bergantung pada kedalaman. Gelombang ini dapat mempengaruhi dinamika cuaca di wilayah pantai dan pulau-pulau kecil.
ilustrasi gerak gelombang suara:
persamaan gerak gelombang suara:
dengan asumsi
sehingga didapat:
Gelombang bersifat dispersif apabila kecepatan fase gelombang tergantung kepada (merupakan fungsi dari) bilangan gelombang. Setiap komponen Fourier mempunyai cepat rambat yang berbeda.
Bentuk envelope berubah terhadap waktu, kecepatan fase berbeda dengan kecepatan grup.
Kecepatan grup dari sebuah gelombang merupakan kecepatan dimana seluruh bentuk amplitudo gelombang (envelope) berpropagasi terhadap ruang. Dua gelombang yang merambat secara horizontal dengan amplitudo sama dengan bilangan gelombang dan frekuensi yang berbeda sebesar 2δк dan 2ω. Gangguan total tersebut dapat dituliskan sebagai:
hubungan dispersi (dispersion relationship) adalah formula yang menyatakan hubungan antara frekuensi dan bilangan gelombang
Dinyatakan suatu sinyal periodik p(x):
p(x) dapat juga ditulis sebagai:
Bagaimana cara mengekstrak rumus sinus dan cosinus? pengidentifikasi unik dari tiap Cos dan Sin harus ditemukan. Solusinya menggunakan produk skalar:
dimana k dalam himpunan bilangan Normal.
hasil dari dan jika disatukan akan menjadi:
dengan
Di metode ini dibagi menjadi dua keadaan, basic state dan perturbation portion. Pada basic state biasanya diasumsikan independen dari waktu dan longitud. Pada perturbation portion, merupakan deviasi lokal lapangan dari Basic State.
Oleh karena itu, sebagai contoh, jika u menunjukkan kecepatan zonal yang diukur dari waktu dan garis bujur yang di rata-ratakan, dan u' adalah deviasi dari rata-rata tersebut, maka lapangan kecepatan zonal lengkap adalah u(x, t) = u + u'(x, t). Dalam hal ini, sebagai contoh, percepatan inersial u∂u/∂x dapat dituliskan:
Asumsi 1: Variabel kondisi dasar harus dengan sendirinya memenuhi persamaan pengatur ketika komponen perturbasi di-set nol.
Asumsi 2: Medan perturbasi harus cukup kecil sehingga semua suku-suku dalam persamaan pengatur yang berisi perkalian komponen-komponen perturbasi datap diabaikan.