HAKIKAT HADIS
Proses Transmisi Hadis
Al-Wijadah
ketika seorang murid menemukan hadis-hadis tulisan gurunya dan ia mengenali tulisan itu sedangkan ia tidak pernah mendapatkan hadis-hadis tersebut dengan cara as-sima’ ataupun al-ijazah. Contoh lafalnya adalah wajadtu bi khaththi fulanin, qara’tu bikhaththi fulanin kadza.
Al-Washiyah
pemberian wasiat dari seorang guru sebelum ia wafat atau berpergian kepada seseorang berupa catatan atau kitab tertentu yang ia riwayatkan. Contoh lafalnya adalah ausha ilayya fulanun, haddatsani fulanun washiyyatan.
I'lam As-Syaikh
guru memberitahu muridnya bahwa hadis yang ia sampaikan atau catatan yang ia bacakan didapatkan langsung dari yang ia dengar. Contoh lafalnya adalah a’lamani syaikhi bikadza.
Al-Mukatabah
seorang syaikh menulis apa yang ia dengar untuk murid yang hadir atau yang tidak hadir di majelis dengan tulisan syaikh sendiri atau dengan perintahnya, untuk dikirim kepadanya melalui orang yang terpercaya. Contoh lafal penyampainnya adalah kataba ilayya Fulanun, haddatsana kitabatan.
Al-Munawalah
seorang guru memberikan sebuah kitab atau hadis tertulis agar diriwayatkan dengan mengambil sanad darinya. Lafal penyampaiannya adalah hadza riwayati ‘an fulanin fa arwihi ‘anni.
Al-Ijazah
bentuk penerimaan hadis dengan cara pemberian izin untuk meriwayatkan hadis dari seorang guru kepada muridnya atau orang lain baik dari ucapan ataupun catatan. Lafalnya adalah ajaza li fulanun, haddatsana ijazatan.
Al-Qira'ah 'Ala As-Syaikh
seorang murid membaca hadits (yang boleh jadi diperoleh dari guru yang lain) di depan guru. Lafadznya adalah qara’tu ‘ala fulanin, quri’a ‘alaihi wa ana asma’u fa aqarra bihi, haddatsana qiraatan ‘alaihi.
As-Sima'
seorang guru membaca hadis yang dihafalnya atau yang ada di kitab tertentu di hadapan murid, murid mendengarkan kata-katanya. Lafadznya adalah sami'tu/na, haddatsana, akhbarana, dzakaralana.
Bentuk Periwayatan
Bil-Ma'na
Periwayatan hadis yang redaksi atau matannya tidak sama dengan apa yang diucapkan nabi, namun maknanya sama dengan yang dimaksudkan Nabi.
Bil-Lafdzi
Periwayatan hadis yang redaksi atau matannya persis sama dengan apa yang diucapkan oleh Nabi.
Unsur
Matan
Isi atau materi yang disampaikan oleh Nabi Muhammad SAW.
Sanad
Mata rantai/Rangkaian orang yang menyampaikan hadis dari Nabi Muhammad SAW
Rowi
Orang yang meriwayatkan hadis
Fungsi dan Kedudukan
Fungsi
Bayan Tasyri'
Menetapkan hukum baru
Bayan Tafsir
1. Merinci 2. Membatasi 3. Mentakhshis
Bayan Taqrir
Menguatkan isi al-Quran
Sumber Hukum Islam
1. al-Quran 2. Hadis 3. Ijma'
Sinonim
Atsar
Segala sesuatu yang diperhitungkan kepada tabiin serta sahabat yang terdiri dari perbuatan atau perkataan
Khabar
Segala sesuatu yang datang dari Nabi, sahabat, dan tabi'in.
Sunnah
Menurut Ulama' hadis pengertian sunnah sama dengan Hadis.
Pengertian
Terminologi
Fuqoha'
Perbuatan yang dilakukan dalam agama,tetapi tingkatannya tidak sampai fardlu atau wajib
Muhaddits
segala riwayat yang berasal dari Rasulullah baik berupa perkataan, perbuataan, ketetapan (taqrir), sifat fisik dan tingkah laku beliau, baik sebelum diangkat menjadi maupun sesudahnya
Ahli Ushul Fiqih
semua yang disandarkan kepada Rasulullah saw. selain Al-Qur`an, berupa perbuatan, ketetapan serta perkataan Nabi saw. yang bisa dipakai menjadi sumber hukum syariat.
Etimologi
Jadid ( baru), Qarib (dekat), Khabar( berita)