jonka ULVA ANGGRAENI 2 vuotta sitten
334
Lisää tämän kaltaisia
2. simpati empatik gairah
1. prososial moral reasoning
e. memahami dan membandingkan perspektif
d. memberikan pendapat
c. perbedaan pendapat pada informasi yang sama
b. memahami perbedaan pendapat
a. lebih mementingkan pendapat sendiri
d. periode formal
c. periode konkret 7-11tahun
b. periode praoperasional 2-7tahun
a. periode sensori motor 0-2thaun
5. kognitif
4. kebudayan
3. sekolahn dan komunitas
2. interaksi teman sebaya
1. keluarga
4. identity achievement
3. Identity moratorium
2. Identity Forelocue
1. identity Diffusion
komitmen
eksplorasi (Krisis)
3. Perbandingan Sosial
2. Aspek Sosial
1. Internal
Subtopic
4. Kemampuan (Competence)
3. Kebajikan (Virtue)
2. Keberartian (significant)
1. Kekuatan (powe)
2. orang dewasa lebih menoleransi perpisahan
1. figur keterikatan berbah
6. Figur lekat yang mengalami masalah psikologis
5. Pola asuh yang tidak konsisten
4. sering berpindah domisili
3. Pengasuhan tidak stabil
2. Penyiksaan emosional atau penyiksaan fisik
1. perpisahan yang tiba tiba antara anak dan sosok yang lekat dengannya
2-3 tahun dan 3 tahun keatas
7-9 bulan sampai 2tahun
0-2 bulan
4. Teori Etologikal
3. Teori Kognitif
2. Teori Belajar
1. Teori Psikoanalisis
Faktor biologis
Faktor lingkungan
3. Tempramen anak yang berada di tengah tengah
2. Tempramen anak yang susah diatur
1. Tempramen anak yang mudah
faktor belajar dari lingkungan sekitar
Faktor kematangan
Remaja-Dewasa
kompleksitas emosi yang tinggi
6-12 tahun
complex emotions
4-5 tahun
memiliki self-conscious san self-evaluation
3 tahun
memiliki self-evaluations
1-2tahun
kompleksitas ekspresi emosi
2-7 bulan
dapat merespon lingkungan
0 bulan/lahir
terrogram secara biologis