Pendidikan Pancasila &
Kewarganegaraan
Pembacaan Teks Proklamasi
17 Agustus 1945
Putusan Penting yang
Dihasilkan
Membentuk KNIP
Memilih Presiden dan Wakil Presiden
Mengesahkan UUD '45
Pancasila dalam Arus Sejarah
Bangsa Indonesia
Periode Pengesahan Pancasila
Penculikan ke Rengasdengklok
berdasarkan keputusan rapat
yang diadakan pukul 24.00 WIB
menjelang 16 Agustus 1945
Cikini no 71 Jakarta
15 Agustus 1945
kembali ke Indonesia
12 Agustus 1945
Pemanggilan ke Saigon
Periode Perumusan Pancasila
Pembukaan UUD 1945
Pembukaan Hukum Dasar
yang Dikenal sebagai
Piagam Jakarta
Sidang Kedua BPUPKI
10-16 Juli 1945
Periode Pengusulan Pancasia
Ir. Soekarno
1 Juni 1945
Mr. Soepomo
31 Mei 1945
Muhammad Yamin
29 Mei 1945
Pendidikan Pancasila
Esensi dan Urgensi Pendidikan
Pancasila untuk Masa Depan
Undang-Undang Republik Indonesia
Nomor 20 Tahun 2003
Pasal 35 ayat (3) Undang-Undang
Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012
Argumen tentang Dinamika dan
Tantangan Pendidikan Pancasila
Sumber Pendidikan
Pancasila
Polotik
Yuridis
Sosiologis
Historis
Alasan Diperlukannya
Pendidikan Pancasila
Spesifikasi Tujuan Pembelajaran Pendidikan
Pancasila di Perguruan Tinggi
Membentuk Sikap Mental Mahasiswa yang Mampu
Mengapresiasi Nilai-Nilai Pancasila
Mempersiapkan Mahasiswa agar Mampu Menganalisis
dan Mencari Solusi terhadap Berbagai Persoalan Kehidupan Bermasyarakat
Memberikan Pemahaman dan Penghayatan
atas Jiwa dan Nilai-Nilai Dasar Pancasila
Memperkuat Pancasila sebagai Dasar Falsafah
Negara dan Ideologi Bangsa
SK Dirjen Dikti NO 38/DIKTI/Kep/2002
Pasal 3, Ayat (2)
Mampu Memaknai Peristiwa Sejarah dan Nilai-Nilai
Budaya Bangsa
Mampu Mengenali Perubahan dan Perkembangan
Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Seni
Memiliki Kemampuan Mengenali Masalah
Hidup dan Kesejahteraan
Memiliki Kemampuan untuk
Mengambil Sikap Bertanggung Jawab
Pembentukan Karakter yang
Prefesional dan Bermoral
Konsep dan Urgensi
Pendidikan Pancasila
Solidaritas
Musyawarah
Gotong Royong
Percaya kepada Tuhan
dan Toleran
Pendidikan Kewarganegaraan
Hakikat Pendidikan Kewarganegaraan
Mendidik Warga Negara Muda
Keluasan Mental dan Kekayaan Rohani
Mampu Merawat dan Menumbuhkan
Modal Sosial dan Memiliki Kekayaan Jiwa
Membangun Negara
Perlu didahului Pedal Sosial
Tipe-Tipe Warga Negara
Tipe Generator
Cerdas dan Baik
Tipe Batu
Tipe Busa
