Categorie: Tutti

da NADIYAH RAMADHANI SUHENDA mancano 4 anni

1343

MIKROMERITIK

Mikromeritik adalah studi yang memfokuskan pada pengukuran dan karakterisasi partikel kecil. Beberapa metode pengukuran partikel meliputi sedimentasi, pengayakan, dan mikroskopik optik.

MIKROMERITIK

MIKROMERITIK

TEM adalah teknik mikroskop di mana seberkas elektron ditransmisikan melalui spesimen untuk membentuk gambar. Spesimen ini paling sering merupakan bagian ultrathin dengan ketebalan kurang dari 100 nm atau suspensi pada kisi. SEM adalah jenis mikroskop elektron yang mencitrakan permukaan sampel oleh pemindaian dengan pancaran tinggi elektron

METODE PENGUKURAN PARTIKEL

Metode pengukuran volume partikel
Prinsip: Jika suatu partikel disuspensikan dalam suatu cairan elektrolit, kemudian dilewatkan melalui suatu lubang kecil, yang pada kedua sisinya ada elektroda. Saat partikel melewati lubang akan memindahkan sejumlah elektrolit sesuai dengan volumenya, maka akan terjadi suatu perubahan tahanan listrik. Laju penghitungan yaitu 4000 partikel/detik.
3.PENGANYAKAN
Factor factor yang mempengaruhiproses pengayakan: 1. Waktu atau lama pengayakan 2. Massa sampel 3. Intensitas getaran
metode yang sederhana dengan menggunakan alat/ mesin seperti ayakan, tetapi memiliki aturan kecepatan dan ukuran ayakan (mesh) tertentu dan telah dikalibrasi.
2.SEDIMENTASI
suatu metode yang digunakan untuk mengukur diameter partikel berdasarkan prinsip ketergantungan laju sedimentasi partikel pada ukurannya
1. MIKROSKOPIK OPTIC
Keuntungan : 1. Adanya gumpalan dapat terdeteksi 2. Metode langsung Kerugian: 1. Diameter hanya 2 dimensi 2. Jumlah partikel yang harus dihitung (300-500) makan waktu dan tenaga 3. Variasi antar operator besar, tetapi dapat diatasi dengan: fotomikrograf, proyeksi, scanner otomatis.
Pengukuran partikel dengan menggunakan metode mikroskopik bisanya untuk pengukuran partikel yang berkisar dari 0,2 µm sampai kira-kira 100 µm

Dynamic light scattering merupakan teknologi yang mampu mengukur partikel hingga ukuran nano, dengan metode ini, nilai dari zeta potensial dari sampel juga dapat terukur yang salah satu fungsinya adalah mampu mengetahui ketahanan sampel.

Statics Light Scattering adalah teknik dalam kimia fisika yang mengukur intensitas cahaya yang tersebar untuk mendapatkan Mw berat molekul rata-rata dari makromolekul seperti polimer atau protein dalam larutan.

AFM adalah jenis mikroskop dengan resolusi amat tinggi yang mana resolusinya mencapai seperbilangan nanometer, 1000 kali lebih kuat dari batas difraksi optik.

PERAN MIKROMERITIK

1. Secara klinik ukuran partikel suatu obat dapat mempengaruhi pelepasan zat aktif dari berbagai bentuk sediaan yang diberikan, baik secara oral, parenteral maupun topikal 2. Di bidang pembuatan tablet dan kapsul, pengendalian ukuran partikel sangat penting dan banyak membantu dalam mencapai sifat aliran yang baik diperlukan dan pencampuran yang benar dari granul dan serbuk 3.Suatu formulasi yang baik, yaitu sediaan (obat jadi) berupa suspensi, emulsi, maupun tablet dilihat dari segi kestabilannya secara fisik maupun farmakologi (efek, khasiat obat) akan tergantung pada ukuran partikel yang terdapat dalam obat jadi tersebut

suatu cabang ilmu pengetahuan yangmempelajari khusus tentang ukuran suatu partikel, yang mana ukuran partikel ini cukup kecil