Kategorier: Alla - pengalaman - keputusan - lingkungan - keterampilan

av Endah Kurniawati för 11 årar sedan

694

LTCC DAN CIP

Teori Social Learning yang dikemukakan oleh Bandura dan konsep LTCC oleh Krumboltz dan Mitchel menekankan pentingnya pengalaman belajar dan faktor lingkungan dalam pengembangan karir.

LTCC DAN CIP

PERBEDAAN

KETERAMPILAN KONSELI PADA LTCC

a. Coriusity
b. Kegigihan

c. Fleksibilitas

d. Optimisme

e. Pengambilan resiko

LTCC

Krumboltz dan Mitchel (1996)

Konseli perlu memperluas kemampuan dan kepentingan mereka, tidak mendasar keputusan pada adanya karakteristik saja

Konseli perlu mempersiapkan untuk mengubah tugas- tugas kerja, tidak berasumsi bahwa pekerjaan akan tetap stabil

Konseli perlu diberdayakan untuk mengambil tindakan, bukan hanya diberikan diagnosis

Konselor karir perlu memainkan peran utama dalam menangani semua masalah karir, bukan hanya dengan pilihan pekerjaan

LANGKAH KONGSELING

a. Wawancara konseling

b. Menguraikan pengalaman seseorang dalam suatu lingkungan, peristiwa kebetulan menjadi fokus poin untuk mengkonsep intervensi konseling

c. Mengaktifkan konseli untuk mengubah pengalaman- pengalaman masa lalu menjadi kesempatan untuk belajar dan bereksplorasi

Untuk memberdayakan dan mempersiapkan setiap konseli untuk tindakan positif yang mengambil keuntungan dari kejadian tak terduga dan untuk membantu mereka mengatasi dampak negatif di masa depan

d. Pendekatan keterampilan tugas

c. Pengalaman belajar

b. Kondisi lingkungan dan kejadian- kejadian

sosial, budaya, politik, ekonomi, kekuatan, dan sumber daya alam

a. F. Genetik dan kemampuan khusus

ras, gender, penampilan fisik, dan karakteristik

SLTCDM = Menjelaskan asal- usul pilihan karir

LTCC = Menjelaskan apa yang konselor karir dapat lakukan tentang masalah karir yang terkait (Krumboltz telah mengembangkan dan mengintegrasikan ide- ide tentang peran kesempatan (kebetulan) dalam pembuatan keputusan karir)

Teori Social Learning Bandura

INSTRUMEN CIP

CTI (Career Toughts Inventory) ini adalah instrument untuk mengasesment pikiran- pikiran karir.

CIP

PENGAPLIKASIAN DALAM BK KARIR
Tingkat pengetahuan diri yang tinggi dan kesediaan individu untuk menggunakan pengetahuan itu dalam proses pengambilan keputusan

Kesediaan untuk menjelajahi dunia kerja

Motivasi untuk belajar dan terlibat dalam proses pengambilan keputusan

Kesadaran diri tentang bagaimana pikiran negative mempengaruhi pemecahan masalah dan kesediaan untuk meminta bantuan ketika diperlukan.

LANGKAH KONSELING
a. Wawancara awal

b. Penilaian pendahuluan

c.Mengidentifikasi masalah dan menganalisa kasus satu sama lain

d. Memformulasikan tujuan

e.Mengembangkan rencana pembelajaran individu

f. Menerapkan rencana pembelajaran individu

g. Evaluasi pencapaian tujuan

TUJUAN KONSELING
Untuk membantu individu- individu membuat suatu pilihan karier saat ini yang tepat, dan belajar meningkatkan keterampilan pemecahan masalah dan pengambilan keputusan yang diperlukan untuk pilihan- pilihan di masa mendatang
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KARIR
Pengetahuan diri (informasi tentang diri disimpan dalam memori- memori individu)

Pengetahuan pekerjaan (disimpan sebagai pengetahuan deklaratif/ factual).

Pengambilan keputusan dan siklus CASVE yang berfungsi sebagai suatu basis untuk membantu pengambilan keputusan. (Communication, Analysis, Synthesis, Valuing, Execution)

KONSEP TEORI
Komponen utama yang terlibat dalam penentuan dan pengambilan keputusan karir serta pemecahan masalah adalah isi dan proses keputusan karir.
Konsep terapi dan teori kognitif yang dikembangkan Aaron Beck
Peterson, Sampson, Readon dan Lenz (1991)