Sumber: Pantiwati, Y. (2016). Hakekat asesmen autentik dan penerapannya dalam pembelajaran biologi. JEMS: Jurnal Edukasi Matematika dan Sains, 1(1), 18-27.
LUBNAA FAAIQOH
2008106018
TADRIS BIOLOGI A/6
Hakekat Asesmen Pembelajaran Biologi
Prinsip dan Tugas Asesmen dalam Pembelajaran
1) Bagian dari perencanaan yang efektif
2) Menitikberatkan pada bagaimana siswa belajar
3) Pusat dari pelatihan di kelas
4) Kunci keterampilan professional
5) Sesitif dan konstruktif
6) Meningkatkan motivasi
7) Mendukung pencapaian tujuan;
8) Membantu siswa mengetahui bagaimana memperbaiki
9) Mengembangkan kemampuan melalui penilaian diri
10) Mengembangkan pendidikan
Pembelajaran Biologi
Biologi merupakan salah satu cabang sains yang mempunyai karakter dalam mempelajarinya tidak cukup pengetahannya
saja tetapi menuntut untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari sehingga membantu manusia mendapaatkan kesejateraan. Pembelajarn yang digunakan dalam Biologi menggunakan pendekatan keterampilan proses, sehingga siswa tidak cukup dinilai pengetahuannya saja yaitu dari domain kognitif. Penerapaan metode ilmiah dalam pembelajaran khususnya pembelajaran IPA dapat digunakan dalam pendekatan keterampilaan proses (PKP).
Jenis Penilaian
Non-Autentik (Tradisional)
Asesmen tradisional bersifat hafalan bukan membangun dan mengaplikasikan konsep
yang telah dimiliki siswa
Autentik
Asesmen autentik mendorong siswa untuk menggunakan pengetahuan ilmiah pada konteks riil bukan membuat/menyusun
sesuatu yang baru dan tidak dikenal siswa.
Jenis Asesmen
Sumatif
Asesmen yang dilakukan untuk memastikan ketercapaian keseluruhan tujuan pembelajaran.
Portofolio
Penilaian Produk
Penilaian proyek
Penilaian tertulis (paper and pencil test)
Penilaian sikap
Penilaian unjuk kerja (Performance)
Formatif
Asesmen yang bertujuan untuk memberikan informasi atau umpan balik bagi pendidik dan peserta didik untuk memperbaiki proses belajar.
Teknik
Penugasan
Self-and peer assessment
Lemar Refleksi
Admit/Exit Slips
Diskusi
Bertanya (Questioning)
Observasi (Pengamatan)
Berdasarkan Fungsinya
Asesmen Pada Akhir Proses Pembelajaran (Assessment Of Learning)
Assessment of learning berfungsi sebagai alat ukur pencapaian hasil belajar melalui nilai capaian, menjadi umpan balik untuk merancang/perbaikan proses pembelajaran, sekaligus melihat kekuatan dan kelemahan belajar peserta didik. Asesmen ini sendiri dapat dikategorikan sebagai penilaian formatif maupun sumatif.
Asesmen Untuk Proses Pembelajaran (Assessment For Learning)
Asesmen ini bertujuan untuk memperbaiki proses pembelajaran. Assessment for learning dapat dilakukan dalam format penilaian formatif sekaligus penilaian sumatif.
Asesmen Sebagai Proses Pembelajaran (Assessment As Learning)
Asesmen ini bertujuan untuk merefleksi proses pembelajaran dan berfungsi sebagai asesmen formatif. Peserta didik sebaiknya dilibatkan secara aktif dalam kegiatan asesmen ini. Peserta didik diberi pengalaman untuk belajar menjadi penilai bagi diri sendiri dan temannya.
Pengertian Asesmen
Asesmen (assessment) adalah upaya untuk mendapatkan data/informasi dari proses dan hasil pembelajaran untuk mengetahui seberapa baik kinerja mahasiswa, kelas/mata kuliah, atau program studi dibandingkan terhadap tujuan/kriteria/capaian pembelajaran tertentu.